Pages

Update

Myanmar Mengganti Benderanya

Jumat, 19 Agustus 2011

Old Myanmar's National Flag
Junta militer Myanmar mengganti bendera nasionalnya dengan bendera baru yang lebih berwarna. Bendera baru ini diumumkan hanya selang dua minggu sebelum pemilihan umum pertama negara tersebut dalam 20 tahun. Kantor-kantor pemerintah di seluruh Myanmar mulai mengganti bendera lama dengan yang baru serempak pada pukul tiga sore, Kamis, 21 Oktober 2010. Penggantian bendera dilakukan dalam bentuk upacara yang diikuti oleh semua pegawai pemerintahan.

Bendera lama berwarna merah dan biru dengan gambar gerigi roda dikelilingi 14 bintang dan setangkai padi di tengahnya digantikan dengan bendera baru yang berwarna garis-garis kuning, hijau, dan merah dengan bintang besar berwarna putih di tengahnya. Penggantian bendera ini sesuai dengan konstitusi tahun 2008 bentukan junta yang menginginkan simbol nasional yang baru. Warna-warna pada bendera baru melambangkan solidaritas, perdamaian, persamaan, keberanian dan ketegasan.

Walaupun sudah direncanakan sebelumnya, tetap saja penggantian bendera ini membuat masyarakat kaget. Ditambah lagi, penggantian bendera diumumkan melalui televisi hanya sesaat sebelum upacara berlangsung.

New Myanmar's National Flag
Adapun Nama resmi baru negara itu adalah ‘Republic of the Union of Myanmar’ yang sebelumnyanya ‘Union of Myanmar’. Pihak militer yang telah memerintah sejak kudeta 1962, mengubah nama negara itu menjadi bahasa Inggris dari Burma menjadi Myanmar pada 1989, setahun setelah berkembangnya protes atas pemerintahan militer dan setahun sebelum pemilu terakhir.

Pemilu itu dimenangkan oleh partai pimpinan prodemokrasi Aung San Suu Kyi namun pihak militer mengabaikan hasilnya. Suu Kyi kemudian menghabiskan 15 tahun terakhir di tahanan dari masa hukuman 21 tahun. Bendera baru memiliki pita horizontal berwarna kuning di bagian atas, hijau tua di tengah, dan merah di bawah dengan bintang putih berada di tengah-tengah.

Tidak ada penjelasan resmi mengenai arti warna-warna itu atau pun perlambang dari bintang. Tidak ada penjelasan mengapa ada perubahan yang termasuk cap negara yang baru. Pejabat dari berbagai departemen pemerintah mengatakan kepada Reuters bahwa mereka diperintah untuk mengubah bendera.

“Kami terkejut ketika kami mendapat perintah lewat pemberitahuan singkat. Terdapat juga perintah yang menyebutkan bahwa bendera lama harus dibakar,” kata seorang petugas pemerintah yang menolak disebut namanya.

Perintah menetapkan bahwa bendera lama harus diturunkan oleh orang yang lahir pada Selasa dan bendera baru harus dikibarkan oleh orang yang lahir pada Rabu, katanya. “Hal itu pasti diinstruksikan oleh para astrologis,” katanya.

Dengan penggantian ini, berarti Myanmar telah dua kali mengganti bendera nasionalnya. Bendera pertama, berwarna kuning, hijau dan merah dengan gambar merak di tengahnya, digunakan pada jaman pendudukan Jepang tahun 1943-1945. Lambang merak ini juga digunakan pada lambang partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) yang diketuai Aung San Suu Kyi.

Penggantian kedua ini hanya selang dua minggu menjelang pemilihan umum pertama Myanmar dalam 20 tahun. Pemilihan umum sebelumnya, tahun 1990, yang dimenangkan oleh NLD dianulir oleh junta dan Suu Kyi ditahan. Para kritikus menganggap perubahan pada konstitusi serta pemilihan umum yang akan datang adalah akal-akalan junta untuk semakin mencengkeram Myanmar.

Pemerintah militer Myanmar yang tertutup akan tetap berkuasa secara penuh tanpa peduli siapa yang menang pada pemilu legislatif pada November 7, dan sangat percaya pada saran astrologis. Beberapa orang yang kebetulan lewat melihat upacara resmi perubahan bendera di Yangon City Hall. Seorang di antaranya yang menolak menyebutkan nama mengatakan perubahan itu mirip dengan menaruh anggur lama di botol baru, “Labelnya memang berubah namun apa yang sesungguhnya diperlukan adalah perubahan anggur.”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masukkan Komentar Anda

 

Most Reading

Popular Posts